Indahnya Masa Tua Berduaan Keliling Ziarah Ke Makam Sepuh Para Wali Allah
Malang | Setiap insan manusia tentunya ingin menghabiskan masa tuanya dengan sesuatu yang diinginkannya. Bahkan, terkadang juga tak jarang melakukan sesuatu kebaikan yang positif dengan berziarah contohnya.
Terlebih, ziarah ke para makam Wali Songo seperti pada saat ini kerap dilakukan oleh banyak orang tentunya.
Hal itu seperti yang dilakukan H. Kusworo Rachman (59) dan sang istri Hj. Nur Saadah (57), warga Mondoroko Gang 1 No. 42 RT 05 RW 5, Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, dengan berboncengan menaiki motor mereka melakukan perjalanan dengan berziarah ke makam Wali Limo.
Wakil Humas MA Al-Hidayah Karangploso ini menjelaskan, bahwa maksud dan tujuan ziarah ke makam Wali Limo atas inisiatif sendiri, disertai dengan rasa keinginan yang sudah lama terpendam sejak lama.
“Ya, jadi tujuan saya bersama istri khususnya berziarah ke Wali Limo selain untuk berdo atas keinginan besar, dan berharap agar doa kami ini dikabulkan oleh Allah SWT,” terang Abah Kus, sapaan akrabnya kepada awak media, pada Sabtu (21/10/2023).
Bapak dengan dua anak ini menambahkan, jika dirinya terhitung telah 14 kali berziarah ke makam Wali Limo, yang kala itu bersama rombongan dengan menaiki bus.
“Jadi, kalau bersama rombongan itu kesannya tidak bisa santai, terkesan terburu-buru,” imbuhnya.
Namun siapa sangka, pada ziarah kali ini, mantan Kepala Sekolah MA Al-Hidayah Karangploso pada 2012-2017 silam ini sengaja melakukan perjalanan dengan menaiki sepeda motor Honda Supra X 125 keluaran 2011 milik sendiri bersama sang istri tercinta.
“Kalau naik motor seperti ini memang baru sekarang, dan bisa santai, sembari menikmati pemandangan selama perjalanan. Jadi, tidak terburu-buru. Tapi, dulu juga pernah seperti ke Denpasar (Bali), Bromo, Temanggung (Jateng), Purworejo (Jateng), Sampang (Madura) dan Bondowoso sehari pulang pergi, serta juga pernah ke Jember sehari juga pulang pergi naik sepeda motor,” ungkapnya.
Saat ini, H. Kusworo menyampaikan, jika dirinya bersama istri berangkat dari Singosari langsung ke berziarah ke makam Sunan Ampel (Surabaya), Sunan Guri (Gresik), Sunan Maulana Malik Ibrahim (Lamongan), Sunan Drajat (Lamongan).
“Dan pada saat ini kami berlanjut perjalanan ke Makam Sunan Bonang yang lokasinya berada di Tuban, sekalian salat di Masjid Agung Alun-alun Tuban,” pungkasnya.
Hidup adalah perjuangan setiap tahapan kehidupan tiada lain tiada bukan semua hanya memgharap Ridha Allah Gusti kang Moho Ageng lan Moho Suci.
Barrakhallahuladzim..
{ Red/Adiant }
