Jumat, 23 Mei 2025
Sosial

Perjuangan Adalah Pelaksanaan Dari Kata-Kata Beradab Dan Berbudaya

Kota Batu | Sosok yang sederhana tenang dan berfikir posistif tanpa ragu dalam bertindak tanpa ragu melaksanakan apa yang menjadi panggilan hati nurani dalam menyelesaikan masalah-masalah sosial yang terjadi di Masyarakat | Sabtu 13/01/2024.

Fuad Dwiyono S, Sn. Adalah Aktivis sekaligus budayawan asli kota batu yang lahir di kempung meduran kelurahan sisir kecamatan batu. Keseharianya beraktivitas sebagai penggiat budaya dan juga kegiatan-kegiatan sosial lainya yang telah berjalan lebih dari 15 tahun berkiprah.

Dalam bidang budaya Fuad pernah menjadi ketua dewan kesenian Kota Batu pada periode 2016 higga 2001. Sekaligus menjadi ketua Teathre Air hingga saat ini dan juga menjadi Ketua Presidium di Dewan Kesenian Jawa Timur  ( DKJT ).

Dalam berkarir banyak capaian yang telah di raih pada saat dirinya menjadi ketua dewan kesenian kota batu dan juga Ketua Presidium di DKJT.

Salah satunya adalah pemecahan rekor dunia yang di catat pada LEPRID ( Lembaga Prestasi Indonesia Dunia ) Pada maret 2021. Dengan Kegiatan bersama tim melukis abstract terbesar di dunia dengan ukuran 20 x 5 Meter = 100 Meter.

Dalam bidang sosial Fuad juga sangat aktif membantu masyarakat yang kurang atau bahkan tidak mendapatkan keadilan seperti kasus yang terjadi pada salah satu Boarding scholl yang mana ada puluhan korban yang di duga mengalami pelecehan seksual yang di lakukan oleh pemilik yayasan tersebut.

Atas kegigihan dan ketabahan dalam memperjuangkan nasib korban pelecehan dan pencabulan akhirnya Ia bersama Komisi Perlindungan Anak Nasional ( KPAI ) berhasil memenangkan sidang dan pelaku masuk bui.

Pada prosesnya tidak jarang dirinya bersama rekan seperjuanganya yaitu Aris Merdeka Sirait selaku Ketua umum KPAI. Mendapatkan ancaman dari oknum pihak-pihak yang berperkara di pengadilan.

Selain itu tidak jarang pula mendapatkan rayuan-rayuan agar mau di suap namun dengan tegas Ia menolaknya. Selain itu Ia juga aktif sebagai nara sumber dalam mengisi materi-materi di berbagai seminar kebudayaan dan sosial khusunya yang berkaitan dengan masalah-masalah Anak Indonesia.

Fuad di kampungnya memiliki program Jumat Berkah Berbagi yang di laksanakan pada setiap hari jumat siang pukul 13.00 hingga selesai.

Dengan membagi-bagikan ratusan paket sembako secara gratis kepada warga masyarakat yang tinggal di wilayah kampung meduran, namun tidak jarang juga warga dari kampung lain juga ikutan mengantri untuk mendapatkan paket sembako gratis, hasil dari kolektif beberapa donatur dan juga dari dana pribadi.

Saat ini Fuad sedang mempersiapkan diri dalam ajang kontestasi pesta rakyat yang di gelar dalam lima tahun sekali yaitu pilihan legislatif, Ia maju melalui jalur Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) Berada pada nomor urut tiga (3) Dapil dua ( 2 ) Pria dengan satu orang anak ini bertekad kuat agar dirinya bisa memproleh suara yang maksimal dan terpilih sebagai Legislatif di kota batu.

Dirinya jika kelak mendapatkan amanah dari Rakyat Ia akan berjuang keras mendorong lahirnya kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada rakyat sebagai motor utama pemajuan perekonomian. Bukan berpihak kepada kaum pemodal kapitalis yang tidak mempedulikan keberlangsungan nasib kota batu dan hanya mementingkan kekayaan dirinya sendiri.

Fuad juga menjadi penggagas rekomendasi pada konggres kebudayaan yang perdana  di kota batu pada tahun 2020  lalu. Mendorong lahirnya perwali pembentuk lembaga adat di desa kelurahan tercapai. Mendorong dan tercapai munculnya dana insentif bagi juru kunci /pemelihara  punden, situs  dan makam keramat se kota batu.

Saat ini dirinya sedang menjabat sebagai Ketua lembaga adat kelurahan sisir, ketua Lesbumi NU kota Batu, Komisioner Komnas perlindungan Anak di pusat dan di jawa timur.                

{ Adiant }

 

 

 



Baca Juga