Kabarnewsindo , Kota Batu ,”Renovasi Lapangan RIC di Desa Pesanggrahan tepatnya di RW 06, Kota Batu, yang telah menghabiskan anggaran sebesar 171,221,800 ini tak mematuhi standar keamanan. Kamis, 08/08/2024.
Lapangan RIC atau singkatan dari (Remaja Islam Club) ini merupakan lapangan yang sering digunakan untuk kegiatan olahraga bola voli dan bola basket. Sebenarnya RIC ini sudah mendapatkan proses renovasi lapangan pada kuartal 2017 lalu, telah berjalan 7 tahun kini keadaan lapangan telah menunjukkan kerusakan di beberapa bagian seperti papan ring basket rusak, area bermain anak yang rusak akibat keroposnya besi bahannya, dan toilet yang pintu kacanya telah pecah akibat terkena bola.
Meski hal tersebut juga cukup mengganggu pengguna lapangan terkait fasilitas yang sudah tidak memadai, namun ada hal lain yang menjadi permasalahan utama bagi warga. Para warga mempermasalahkan terkait jaring / pagar pengaman yang seharusnya ada di setiap sisi lapangan. Sejak revolusi sampai saat ini jaring/pagar tersebut hanya tersedia di sisi sebelah utara, selatan, dan timur, sedangkan di sisi barat lapangan tidak ada jaring/pagar pengaman yang padahal pada sisi inilah yang langsung menghadap jalan dan rumah warga.
Kekhawatiran warga terbukti dengan adanya kejadian pada kamis sore lalu (01/08/2024), saat berlangsungnya kegiatan olah raga bola voli ada salah satu warga yang melaju mengendarai motor di jalan sebelah barat lapangan terjatuh akibat terkena bola voli yang melesat ke arah jalan. Warga (N) 17 tahun, terjatuh dari motornya dengan berbagai luka di bagian pipi kanan, tangan kiri, dan kaki kiri, serta motor yang dikendarainya rusak di bagian stang, tangki dan knalpot,juga lampu depan.ini bukan kali pertama, tahun lalu juga ada kejadian serupa oleh warga lain.
Nur, selaku orang tua dari (N) mengatakan, “Kami tidak menyalahkan pengguna lapangan atas kejadian ini, tetapi jika terjadi hal seperti ini siapa yang akan bertanggung jawab? Kondisi Lapangan RIC saat ini tidak jelas kepengurusannya, apakah tetap dikelola a/n Desa atau diserahkan SK kepengurusannya kepada RW 06, namun sampai saat ini masih belum jelas siapa pengelolanya, bahkan keluhan kami sebagai warga yang sudah berjalan 7 tahun ini sejak hancur hingga sekarang dihiraukan oleh perangkat desa, terkait pagar pengaman pada sisi yang langsung menghadap jalan ini, sangat riskan terjadi kejadian serupa, karena sudah 2x terjadi kejadian seperti ini”, ujarnya.
“Salah satu warga Pur, juga merasa khawatir karena posisi rumah saya di seberang sebelah barat jalan menghadap langsung ke arah lapangan, jika bola sampai mengenai kaca jendela dan pecah, siapa juga yang akan bertanggung jawab jika keluhan kami tidak lekas ditanggapi oleh perangkat desa. Hal ini sudah kami sampaikan sejak 7 tahun lalu saat rekonstruksi tetapi dihiraukan. Sekitar awal tahun yang lalu kami mendengar bahwa sudah ada anggaran dan akan segera dibangun pagar pengaman tersebut, tetapi hingga kini masih belum terealisasikan sampai terjadi insiden ada salah satu warga kami yang jatuh dari motornya akibat terkena bola”, ujar Pur selaku pemilik rumah di sisi sebelah barat Lapangan RIC.
Setelah kejadian jatuhnya salah satu warga dari atas motornya pekan lalu, 3 orang warga termasuk Ketua RW 06 sempat mendatangi Kepala Desa Pesanggrahan untuk membicarakan terkait masalah tersebut. Kemudian telah disepakati oleh kades Pesangrahan,bahwa akan segera dibangunkan pagar pengaman di sisi bagian barat lapangan. Tetapi telah berjalan 7 hari sejak kejadian itu hingga berita ini diterbitkan belum ada tindak lanjut terhadap pembangunan pagar pengaman di lapangan tersebut.
“Pekan lalu tepatnya pada hari Jum’at, kami mendatangi kediaman Kepala Desa Pesanggrahan, untuk membicarakan masalah pagar pengaman di bagian barat lapangan, kemudian oleh kades telah disepakati akan dibangunkan secepatnya pagar pengaman tersebut untuk mencegah kejadian serupa. Tetapi hingga kini telah berjalan 7 hari sejak hari itu, masih belum ada tindak lanjut lagi terhadap pembangunan pagar pengaman di sisi bagian barat lapangan”, ujar salah satu warga Nur
( Tim , jmt )